
Akhirnya Malaysia mendapat kesepakatan kerjasama untuk membuat "Mobil Muslim" tersebut. Menurut Managing Director Proton Zyed Zaenal Abidin Zyed Mohammed Tahir, produksi akan dilakukan di Malaysia, Iran dan Turki (AFP, 11 Nov 2007).
Melakukan differentiation adalah salah satu strategi untuk memasarkan produk. Tujuannya agar produk mempunyai ciri dan image khusus di benak konsumen yang menjadi target pasarnya. Secara ideal defferentiation dilakukan untuk memberikan kepuasan kepada penggunanya. Dengan begitu produsen berharap produknya dapat terserap oleh pasar.
Proton melakukan differentiation dari sisi feature-nya. "Mobil Muslim" tersebut direncanakan mempunyai beberapa featur untuk kebutuhan umat Islam seperti ada kompas penunjuk arah kiblat serta tempat khusus untuk menyimpan Al-Qur'an dan jilbab.
Kondisi Proton saat ini sedang mengalami masa-masa sulit. Pangsa pasar Proton di Malaysia mengalami penurunan yang sangat tajam karena pemerintah mengijinkan lebih banyak mobil asing masuk ke Malaysia. Proton juga mendapat serangan dari produsen-produsen lokal lain yang menjadi pesaingnya.
Karena itu "Mobil Muslim" bisa dilihat sebagai salah satu strategi mendongkrak pangsa pasar Proton yang sedang lesu. Proton juga sedang gencar membidik pasar di Indonesia dan di Thailan.
Tetapi melihat feature yang ditawarkan "Mobil Muslim", apakah umat Islam memerlukan kompas penunjuk arah kiblat di dalam mobilnya, bukankan di dalam perjalanan (darurat) bisa sholat menghadap arah mana saja ? Kalau memang perlu kompas, harga kompas kan murah jadi mobil manapun bisa dilengkapi kompas.
Kemudian tempat Al-Qur'an dan jilbab. Bukankan di mobil lain juga tersedia tempat, meskipun tidak khusus, yang bisa juga untuk menyimpan Al-Qur'an maupun jilbab ? Jadi apa bedanya tempat khusus itu dengan tempat di mobil-mobil lainnya ?
Menurut saya, strategi Proton dengan feature differentiation yang seperti itu tidak akan efektif. Lain lagi misalnya Proton dengan teknologi GPS menambahkan fetature untuk menunjukkan lokasi masjid terdekat, sehingga umat Islam tau harus berhenti dimana untuk melaksanakan sholat. Mungkin featur ini akan lebih menarik dibanding kompas dan tempat khusus menyimpan Al-Qur'an maupun jilbab.
Gambar pinjam dari AFP
19 komentar: